Menurut data yang baru-baru ini dirilis oleh First Commercial Vehicle Network, berdasarkan data penjualan aktual asuransi lalu lintas wajib (tidak termasuk ekspor dan kendaraan militer, yang sama di bawah), pada bulan September 2024, volume penjualan truk tugas berat energi baru domestik mencapai 7.883 unit, peningkatan tahun-ke-tahun sebesar 148,4% dan peningkatan bulan-ke-bulan sebesar 25%. Volume penjualan truk tugas berat energi baru telah mempertahankan pertumbuhan tahun-ke-tahun selama 20 bulan berturut-turut. Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, volume penjualan kumulatif truk tugas berat energi baru domestik mencapai hampir 49.000 unit, peningkatan tahun-ke-tahun sebesar 143,4%.
“Ada tren yang jelas dari elektrifikasi yang meluas dari mobil penumpang ke kendaraan komersial, dan ruang pasar yang lebih besar serta potensi pertumbuhan terletak di sektor truk. Sejak awal tahun ini, tingkat penetrasi truk berat energi baru telah melampaui 10% selama empat bulan berturut-turut, dan pada bulan September tingkat penetrasi melampaui 18%, setelah menembus titik balik utama 15%.” Seseorang dari Gaogong Lithium Battery Industry Research Institute mengatakan kepada wartawan Securities Daily.
Selain itu, menurut statistik yang tidak lengkap dari Gaogong Lithium Battery Industry Research Institute, dari Januari hingga September tahun ini, truk berat bertenaga listrik (listrik murni) menyumbang lebih dari 93% dari total penjualan kumulatif truk berat bertenaga energi baru. Truk berat bertenaga listrik telah menjadi jalur teknologi paling umum dalam proses transformasi energi baru truk berat.
Data pasar menunjukkan bahwa dalam sembilan bulan pertama tahun ini, truk tugas berat berenergi baru telah mendorong pemasangan sekitar 17GWh baterai listrik, melampaui volume pemasangan sepanjang tahun lalu, dengan tingkat pertumbuhan tahun-ke-tahun hingga 190%. Truk tugas berat berenergi baru telah menjadi terminal dengan kapasitas terpasang baterai listrik terbesar setelah mobil penumpang berenergi baru. Tidak hanya melampaui bus berenergi baru, tetapi juga melampaui skenario elektrifikasi yang sedang berkembang seperti mesin konstruksi dan forklift listrik.
“Truk berat bertenaga listrik didorong oleh kebijakan lingkungan dan efisiensi ekonomi. Karakteristik pengembangannya, seperti skenario aplikasi yang kaya dan tren konsumsi daya yang besar, berarti bahwa penetrasinya akan membawa peluang besar bagi industri baterai litium. Secara khusus, dengan kematangan rantai industri truk berat bertenaga energi baru, kemajuan teknologi dan pengurangan biaya pada komponen inti termasuk baterai, motor, dan kontrol elektronik juga secara bertahap meningkatkan permintaan pasar untuk truk berat bertenaga energi baru, terutama truk berat bertenaga listrik.” Zhang Xinyuan, kepala penelitian di Kefangde Think Tank, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan seorang reporter dari Securities Daily.
“Rencana Aksi Konservasi Energi dan Pengurangan Karbon 2024-2025” yang dikeluarkan oleh Dewan Negara pada bulan Mei 2024 mensyaratkan bahwa pada akhir tahun 2025, intensitas emisi karbon dioksida di sektor transportasi akan berkurang sebesar 5% dibandingkan dengan tahun 2020. Emisi karbon di sektor transportasi terkonsentrasi pada skenario angkutan jalan raya, dan truk berat menyumbang lebih dari 80% angkutan jalan raya, sehingga sangat penting untuk mempromosikan elektrifikasi truk berat.
Penerapan kebijakan yang mendukung, ditambah dengan penurunan tajam harga baterai lithium dan inovasi teknologi yang berkelanjutan, telah menjadi faktor pendorong utama percepatan tren elektrifikasi truk berat yang signifikan sejak tahun ini.
Dari perspektif lanskap kompetitif perusahaan, banyak perusahaan terkemuka memiliki keunggulan yang jelas dalam teknologi, rantai pasokan, dan promosi pasar, yang juga telah mendorong perkembangan pasar truk tugas berat energi baru yang sehat. Truk tugas berat pengisian daya beralih ke kapasitas besar, pengisian daya sangat cepat, dan ringan. Truk tugas berat pertukaran baterai bekerja sama dengan tujuan untuk menembus dari skenario tetap ke transportasi bagasi dan memperpendek periode pengembalian operasi pertukaran baterai. Tren beralih ke baterai umur panjang juga menjadi semakin jelas tahun ini.
Pada bulan September tahun ini, merek kendaraan komersial CATL “Tianxing Battery” meluncurkan versi truk tugas berat, yang mencakup dua model: supercharging dan long-life. Yang pertama mendukung pengisian daya 70% dalam waktu 15 menit, dan yang terakhir mendukung masa pakai baterai selama 15 tahun atau 2,8 juta kilometer. Kedua versi dapat mencapai jarak tempuh 500 km.
EVE Energy menargetkan pasar kendaraan komersial tahun ini dan meluncurkan seri “Open Source Battery”, yang mendukung pengisian daya super 3C dan siklus hidup 7.000. Pada bulan September tahun ini, seri Open Source Battery Z berhasil diterapkan pada produk “Long-Endurance 636” dari Sany Heavy Truck dengan kapasitas 636KWh (kilowatt-jam), yang mendukung masa pakai baterai lebih dari 70% setelah 4.500 siklus.
Sebelumnya, baterai truk tugas berat seri ZHONG XIN AVIATION “Zhiyuan” mendukung kepadatan energi 167wh/kg dan desain sistem maksimum 800KWh, yang dapat mengurangi berat keseluruhan sistem hingga 300kg dan menyediakan jangkauan muatan penuh sejauh 530 kilometer. Baterai truk tugas berat pertama Juwan Technology Research, XFC, juga secara resmi diluncurkan dari jalur produksi pada bulan September dan direncanakan akan digunakan pada truk tugas berat dari merek-merek seperti Shaanxi Automobile dan Borreton.
Tata letak Guoxuan High-tech saat ini di bidang baterai truk tugas berat mencakup baterai MTB Magic Tower yang diluncurkan bersama oleh Sany Heavy Truck dan sistem truk tugas berat hibrida super-charged berdasarkan baterai G-moment. Magic Tower mendukung kendaraan dengan kapasitas 437KWh, melampaui batas 350KWh untuk truk tugas berat yang dapat diganti baterainya.
